Norma-
Norma Perkembangan
Salah
satu cara untuk mengartikan skor-skor test adalah dengan menunjukan sejauh mana
individu telah maju sepanjang jalur perkembangan yang normal.
Norma-norma
dalam kelompok
Kinerja
individu dievaluasi berdasarkan kinerja kelompok terstandarisasi yang paling
bisa dibandingkan, seperti ketika membandingkan skor mentah seorang anak dengan
skor mentah anak-anak yang punya usi kronologis sama atau dalam sekolah yang
sama.
Reliabitas
Merujuk
pada konsistensi skor yang dicapai oleh orang yang sama pada konsistensi yang
dicapai oleh orang yang sama ketika mereka diuji-ulang dengan tes yang sama
pada kesempatan berbeda, atau dengan seperangkat butir-butir equivalen yang
berbeda (Anastasi & Urbina,2007).
Jenis-jenis
reliabilitas
1.
Test-Retest
(Metode Tes-Retes)
Menunjuk
sejauh mana skor pada tes dapat digeneralisasikan untuk berbagai kesempatan yang
berbeda.
2.
Parallel/Alternate
Forms (Metode Bentuk Paralel/Alternatif)
Merupakan
salah satu cara untuk menghindari kesulitan yang ditemukan dalam reliabilitas
tes-retes adalah melalui penggunaan bentuk-bentuk tes lainnya.
3.
Split-Half
(Metode Belah-Separuh)
Dua
skor didapatkan untuk setiap orang dengan membagi tes menjadi paruhan-paruhan
yang equivalen.
4. Internal Consisency (Kosistensi Internal)
Untuk
mendapatkan reliabitas, yang juga menggunakan administrasi tunggal dari suatu
bentuk tunggal, didasarkan pada konsistensi respon terhadap semua butir soal
dalam tes.
validitas
Menyangkut
apa yang diukur tes dan seberapa baik tes itu bisa mengukur (Anastasia &
Urbina,2007).
Jenis-jenis
validitas
1. Content
Validity
Proses
validasi deskripsi isi pada dasarnya melibatkan pengujian sistematik atas isi
tes untuk menentukan apakah tes itu mencakup sampel representative dari domain
perilaku yang harus diukur.
2. Criterion-related
Validity
Validasi
pada saat yang hampir sama dengan pemberian skor tes atas setelah suatu
interval ditetapkan.
Validasi
prediktif diperoleh melalui penghungan antara skor tes dengan criteria yang
diukur dimasa mendatang.
3. Construck
Validity
Lingkup sejauh mana tes bisa dikatakan mengukur suatu
kelompok atau sifat teoritas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar